Kamis, 07 Juli 2011

LPI Beri Batas Waktu Klub Hingga Agustus untuk Selesaikan MoU

Narayana Mahendra Prastya - detiksport



Jakarta - Salah satu hal yang ditekankan oleh LPI adalah nota kesepahaman (MoU) antara klub dengan pengelola/pemilik stadion. Klub diberi batas waktu hingga bulan depan untuk menyelesaikan hal tersebut.

Mulai pertengahan bulan ini, LPI akan mengadakan verifikasi terhadap 19 klub kontestannya. Head of Competition LPI Hendriyana kepada detikSport mengatakan bahwa fokus dalam verifikasi ini adalah masalah infrastruktur.

Hal yang ditekankan oleh LPI kepada klub peserta adalah adanya semacam nota kesepahaman (MoU) antara klub dengan pengelola/pemilik stadion. Perjanjian itu penting untuk mencegah terjadinya pembatalan pertandingan karena stadion dipakai untuk keperluan lain.

"Jangan sampai jadwal sudah dirilis, nanti stadion tidak bisa digunakan di hari H karena tempat tersebut dipakai untuk kegiatan lain. Dalam MoU nanti perlu dijelaskan kerjasama yang akan dibikin seperti apa, kemudian jika MoU oke maka bisa ada kemungkinan investasi di stadion. Untuk MoU, klub kami beri batas waktu hingga pertengahan Agustus," kata Hendriyana saat dihubungidetikSport, Kamis (7/7/2011) sore WIB.

Hendri menambahkan bahwa seandainya klub harus menggelar laga kandang mereka di tempat lain --karena stadion yang biasa mereka pakai digunakan untuk kegiatan lain-- maka klub harus memberitahukan kepada LPI paling lambat dua minggu sebelumnya.

Sementara itu terkait kondisi fisik stadion, penilaian paling utama dari verifikasi yang akan dilakukan nanti adalah masalah rumput. Memang tidak semua stadion yang digunakan klub kontestan LPI memiliki rumput yang bagus. Ketika hujan deras, permukaan lapangan seperti di Stadion Benteng (Tangerang), Stadion Cibinong (Bogor) atau Stadion Teladan (Medan) misalnya menjadi tergenang dan tidak layak untuk digunakan bermain.

"Rentang waktu untuk membereskan infrastruktur cukup panjang, bisa empat hingga lima tahun. Itu karena stadion menyangkut kepemiliikan, investasi, dan perizinan. Hasil yang diharapkan dari verifikasi nanti minimal adalah rumputnya sudah sesuai standar yang disyaratkan AFC," kata Hendriyana.

"Yang kita inginkan, stadion bisa dipakai bermain dengan baik. Namun bila penilaian jauh dari harapan, kemungkinan klub harus menyiapkan stadion alternatif."

Verifikasi diperkirakan memakan waktu selama satu bulan. "Untuk sasaran dari verifikasi kali ini, kami berharap memiliki database lengkap mengenai stadion klub LPI terlebih dahulu. Untuk stadion yang dari hasil verifikasi mendapat nilai terkecil, nanti kita prioritaskan asesmen di situ agar bisa memenuhi kriteria," tuntas Hendriyana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar